Tari Boran

Tari Boran adalah tarian khas dari Lamongan, Jawa Timur. Tarian ini menjadi salah satu icon kesenian di Lamongan. Tari Boran merupakan tarian yang menggambarkan kehidupan para penjual nasi boran ( kuliner khas kota lamongan ) yang berjualan dari terbitnya sang surya hingga tenggelamnya matahari. Mereka menjajakan nasinya dengan cara menggunakan wakul ( wadah nasi yang terbuat dari bambu ) yang ditaruh diatas kepala.

Gerakan tari boran ini indah dan tersusun rapi. Dan yang menarik, gerakan tari boran ini sederhana namun penuh dengan makna. Setiap gerakan tarian ini menggambarkan aktivitas para penjuaal tari boran mulai dari menata jajanannya hingga sampai ke tangan konsumen. Tarian ini juga berrsifat meghibur, karena didukung dengan beberapa gerakan dan ekspresi penari yang lucu, sehingga menambah kesan humoris pada tarian ini.

Dalam pertunjukannya, tari boran ini ditarikan secara berkelompok dengan gerakan penari yang lincah, atraktif, rancak dan dinamis. Tempo pada gerakan tari boran ini kadang ditarikan secara lambat, namun ada kalanya ditarikan secara cepat sesuai dengan jalan cerita yang ditampilkan, agar audience dapat menangkap makna dan pesan yang ingin disampaikan penari .

Kostum yang digunakan dalam tari boran ini cukup sederhana. Kostum tarian ini terdiri antara lain: Celana sebatas bawah lutut, kemben, rok, kebaya khas lamongan dan jugaa penutup kepala. Properti yang digunakan dalam tarian ini adalah Wakul, sedangkan musik pengiringnya adalah gamelan.

Referensi:

1. www.negerikuindonesia.com
2. hidaahsanul.blogspot.co.id